Penyuluh Agama Harus Berperan Aktif Sukseskan Pemilu

FKPAIMELAWI, NANGA PINOH-KPU Kabupaten Melawi menggelar sosialisasi dan pendidikan pemilih daerah pengembangan system sosial dan pendidikan pemilih (sosdiklih) di aula kantor camat Nanga Pinoh pada Jumat (20/8). Kegiatan yang dibuka oleh camat Nanga Pinoh, Sonten tersebut diikuti oleh para kepala desa dan perangkat, para kepala KUA, tokoh masyarakat dan juga penyuluh agama. Dalam arahannya camat Nanga Pinoh Sonten berharap kegiatan yang dilaksanakan KPU tersebut bisa membuat proses pemilihan lebih baik. Terutama menyangkut Daftar Pemilih Tetap atau DPT, sehingga warga yang sudah mempunyai hak pilih bisa menggunakan hak pilihnya. Ketua KPU Melawi, Dedi Suparjo mengatakan, menjelang pemilihan biasanya akan banyak beredar isu hoax yang sengaja disebarkan oleh oknum tidak bertanggung jawab demi kepentingan kelompok tertentu. Hendaknya hal ini bisa dihindari sehingga tidak menimbulkan masalah. “Kita berharap kesalahan pemilu pada tahun-tahun sebelumnya bisa diminimalisir pada tahun yang akan datang, bahkan kalau bisa tidak adalagi kesalahan yang terjadi,” katanya. Dia juga berharap kepada perangkat desa, dan para kepala desa bisa menghidupkan demokrasi di wilayahnya masing-masing. Jangan sampai ada kepala desa yang berpihak pada salah satu calon tertentu. “Demokrasi yang adil harus tercipta di lingkungan kita, kepala desa harus netral jangan ada keberpihakan pada calon tertentu,” katanya. Selanjutnya kata dia, kedepan pendataan bagi pemilih juga senantiasa dilakukan, bagi warga yang sudah berusia 17 tahun atau sudah menikah. Dia berharap data yang dipergunakan antara desa dan pihak penyelenggara pemilu bisa singkron. “Diharapkan bagi pihak yang berperan di masyarakat untuk membantu mensosialisasikan kegiatan KPU dalam rangka persiapan pemilu tahun 2024. Himbau kepada masyarakat untuk berperan aktif untuk diri dan keluarga sebagai DPT sehingga bisa menggunakan hak pilihnya. Sementara itu kepada penyuluh agama diharapkan juga ikut membantu mensukseskan program pemerintah, salah satunya pada saat proses pemilihan. Peran serta penyuluh agama di lapangan sebagai ujung tombak kementrian agama sangat vital. “Bukan hanya penyuluh yang datang dalam kegiatan sosialisasi, namun semua penyuluh agama islam yang ada di Kabupaten Melawi harus berperan serta dalam mensukseskan program pemerintah, mensukseskan pemilihan umum,” katanya. (**)

Comments

Popular posts from this blog

FKPAI Hadiri Silaturahmi Kerukunan Antar Umat Beragama GP Ansor

Pengertian Zakat

Upaya Guru Bahasa Arab Dalam Menumbuhkan Pemahaman Kitab Kepada Siswa di Madrasah Aliyah Baitulmal Pancasila Nanga Pinoh